Tuesday, 11 February 2014
Cara atau Tips Berternak KENARI tambah SUKSES dan MAJU
Kenari atau Serenius Canarius bukan burung asli dari Indonesia, namun berasal dari pulau Canary. Kenari banyak di kembangkan di berbagai belahan dunia termasuk Indonesia. Kenari yang banyak masuk ke Indonesia adalah kenari Holland dan Taiwan.
Karena banyaknya kenari hasil breeding indonesia mungkin sudah sepantasnya disebut kenari indonesia karena baik kenari Holland, Taiwan, American Singer dan lainnya bukanlah burung asli dari negara tersebut.
Banyak Orang yang mengatakan bahwa ternak kenari itu mudah, memang mudah bagi yang sudah terbiasa. Bagi pemula tentu semuanya harus di pelajari dengan seksama. Sebab tidak jarang orang yang ternak kenari mengalami beberapa kendala.
Dalam beternak kenari ada beberapa factor yang harus diperhatikan yaitu usia kenari, jenis kelamin, sarana penunjang ternak dan ilmu tentang ternak.
Baiklah berikut ini adalah gambaran secara umum hal-hal yang harus di perhatikan dalam ternak kenari.
1. Kebersihan
Ini tidak berlaku hanya untuk ternak kenari saja. Tetapi ternak apa saja harus memperhatikan kebersihan sarang atau kandang. Salah satu kunci sukses ternak kenari adalah kebersihan. Kebersihan sarang, pakan, wadah pakan tempat minum dll semua harus di bersihkan setiap hari.
2. Pakan
Beri makanan suplemen yang bagus. Suplemen berfungsi sebagai penunjang stamina dan fitalitas burung. Suplemen yang baguis adalah yang mempunyai fungsi yang jelas. Jangan lupa perhatikan pula kadar dzat yang terkandung dalam suplemen tersebut. Suplemen banyak sekali macam dan manfaatnya. Ada suplemen yang khusus untuk merangsang suara, meningkatkan produktifitas telur, manjaga burung agar tidak setress dll.
3. Ukuran Kandang
Buat ukuran kandang yang sesuai denga ukuran kenari. Jadi semakin besar burung kenari maka semakin membutuhkan kandang yang luas. Adapun kandang untuk betina buat yang sedang. Tidak terlalu besar juga tidak terlalu kecil.
4. Kenyamanan
Ciptakan kenyamanan untuk kandang kenari. Misalnya hawa yang setabl tak terlalu panas juga tak terlalu dingin. tidak terlalu ribut (baik suara maupun aktivitas bergerak lainnya), tidak terlalu dingin, bersih dan aman dari gangguan hewan berbahaya lain seperti tikus, tokek, anjing, kucing, dll.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment